Rabu, 15 November 2017

Hadirmu Menyapa Hati


Aku melangkah menapaki seribu mentari.
Membangun lapisan tebal mengelilingi hati.
Menyegelnya agar tak terjamah.
Membiarkannya kosong tanpa nyawa.
Namun keyakinanku tumbang kala hadirmu menyapa.
Menelusup ruang sepi yang lama terbengkalai.
Membongkar gembok pintu berlapis baja.
Meruntuhkan dinding yang beku dalam sekejap mata.
Bak salju mencair kala semi menyapa.
Bukan kau yang memikatku, namun pekertimu membuaiku.
Lagi-lagi aku bermain api.
Bahkan setelah tau bagaiamana panasnya berkali-kali.
Ah, ingin rasanya aku merantai diri.
Membiarkan hatiku terkurung dalam biliknya.
Agar ia tak lagi bebas, terhujam, terjerembab.
Namun hati tetaplah hati.
Ia bebas berlabuh dimana saja.
Walau tak tau apa yang kan menerjang.
Hanya berharap senyum hangat menyambut di ujung dermaga.
Mengalirkan kehangatan yang bernama cinta




Surabaya, 06 Agustus 2017

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menyusuri Mangrove Gunung Anyar - Amazonnya Surabaya

Menyusuri Mangrove Gunung Anyar - Amazonnya Surabaya Panas dan jarak yang jauh tak menyurutkan keinginan ku untuk datang ke Eco Mangrove d...